Powered By Blogger

BISMILLAAHI TAWAKKALTU 'ALALLAAH LAA HAWLA WALAA QUWWATA ILLA BILLAAH

ROBBI JIDNII 'ILMAN WARZUqNI FAHMAN ALLAHUMMA 'AAFINII FII BADANII WA BASHORI

silakan klik KOTAK DI BAWAH ini untuk mencari bahan pelajaran yang diinginkan

Judul yang anda ingin pelajari lebih lanjut

Rabu, 14 Juli 2010

neraka buat orang yang rusak niatnya


Dari abu Hurairoh RA, ia menuturkan:
Aku mendengar Rosululloh SAW bersabda: "Mula-mula manusia yang diadili pada hari kiamat ialah seseorang yang gugur dalam medan peperangan. Ia didatangkan lalu Allah SWT memperlihatkan kenikmatanNya yang telah diberikan kepadanya hingga ia melihatnya seraya bertanya, 'Apakah yang kamu perbuat atas nikmat-nikmat tersebut? ia menjawab, 'Aku berperang di jalanMu sehingga aku gugur sebagai syahid. Dia berfirman, 'Kamu berdusta, tetapi kamu berperang agar kamu disebut sebagai pemberani, dan sebutan itu telah diberikan. 'Kemudian diperintahkan agar wajahnya diseret dan dilemparkan ke dalam neraka. Lalu seseorang yang belajar ilmu dan mengajarkannya serta membaca al-Qur'an didatangkan lalu Allah SWT memperlihatkan kenikmatanNyayang telah diberikan kepadanya hingga ia melihatnya seraya bertanya, 'Apakah yang telah kamu perbuat atas nikmat-nikmat tersebut? Ia menjawab, 'Aku belajar ilmu dan mengajarkannya serta aku membaca al-Qur'an karenaMu, 'Allah SWT berfirman, 'Kamu berdusta, tetapi kamu belajar ilmu agar disebut sebagai orang alim dan kamu membaca al-Qr'an agar disebut sebagai Qori'. Dan, sebutan ini telah diberikan. 'Kemudian diperintahkan supaya wajahnya diseret dan dilemparkan ke dalam neraka. Kemudian orang yang Allah SWT luaskan dan karuniakan kepadanya berbagai jenis harta seluruhnya. Ia didatangkan lalu Allah SWT memperlihatkan kenikmatanNya yang telah diberikan kepadanya hingga ia melihatnya seraya bertanya, 'Apa yang telah kamu perbuat atas nikmat-nikmat tersebut? Ia menjawab, 'Aku tidak meninggalkan sesuatu jalan yang Engkau sukai agar bersedekah didalamnya karenaMu. 'Dia berfirman, 'Kamu berdusta, tetapi kamu melakukannya agar disebut sebagai dermawan, dan sebutan ini telah diberikan. 'Kemudian diperintahkan agar wajahnya diseret dan dilemparkan di dalam neraka' [Muslim, An-Nasa'i-Shahih]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar